Tubusss

Kamis, 26 Februari 2015

Feel Free


Setelah beberapa hari akhirnya keinginan saya untuk ngepost hal ini tercapai.
 What  is I wanna post?  (abaikan grammarnya)
Hohoho... this is it. Quality time with my old friends. Nunu, Yayi, Umi and Ni'mah. We are feel free, surely.
            Ceritanya sih gini. Nunu, Umi saya dan Yayi berencana ke kosnya Ni'mah karena pernah ada janji sama Ni'mah  mau berkunjung ke sana. Setelah  mencocokkan masing-masing jadwal kosong yang ribetnya minta ampun, akhirnya kita berkumpul di kosnya Nunu/ Umi. But, tiba-tiba kepikiran Ultahnya Ni'mah yang sudah lewat beberapa hari dan kita belum ngasih surprise. So, kita singgah beli bread di toko roti. Setelah menempuh perjalanan yang amat puuanjang. Mendaki gunung, lewati lembah, akhirnya sampai juga kita di kostnya Ni'mah yang rasanya berada di ujung dunia itu -_-
     Sampainya di sana, bread tanpa lilinnya  (nah loh bagaimana ini??) Hohoho dengan akal pendek yang cemerlang kita ke warung dekat kosnya Ni'mah beli lilin ultah yang ternyata tidak ada. Ada lilin sihh yang dijual tapi tahukah kalian lilin apa itu?? Lilin apa coba hayoo?? jawabannya adalah  Lilin putih gede' yang biasa dipake kalo mati lampu. O em Jii.... ntu lilin kagak bisa nancep di roti keleuuusss -_-   Dengan pasrah dan sedikit sangat terpaksa ntu lilin tetap kita beli dan ditancapkan di dekat roti. Rotinya jadi mirip sesajen yang ditivi dipake buat ngepet.
      "Assalamu 'alaikum Ni'mahhhhhh...". Saya, Nunu dan Umi masuk ke kos yang pintunya terbuka lebar itu.
     "Ehhh kalian jadi datang??". Ucapnya dengan sumringah bercampur heran. What?? 'jadi datang' maksudnya dia nggak tau kita mau datang??
     Dua menit berlalu, Yayi masuk membawa roti beserta  lilin putih yang apinya sudah padam ditiup angin. "Happy B'day Ni'mahh......".
        Ni'mah terlihat surprising dan kemudian tergelak melihat lilin 'ngepet' yang terkapar di samping bread.
        Tiba-tiba Umi dan Nunu ambil inisiatif pake lilin ulang tahun yang ada di dekat kasur  Ni'mah dan menyingkirkan lilin putih gede'. Kayaknya lilin itu bekas party Ni'mah sama teman-teman kampusnya. Di depan mata Ni'mah, sekitar 10 lilin kecil berwarna warni dengan lincah kita nyalakan dan tancapkan di sekitar roti yang akhirnya terlihat seperti kue ultah yang terkesan sungguh unyu-unyu. :3
       Baru kali ini saya melihat  surprise
cake ulang tahun dihias di depan orang yang lagi ulang tahun. -_-
     Habis itu, kita makan-makan. Makan baso, mangga, puding. Semua makanan yang tersedia di sana dilahap habis, termasuk  surprise cake yang dibawa tadi. Habis di perut sendiri. Hahahah. 
         Setelah itu, kita hang out ke Festival JeKOr alias pameran Jepang Korea di salah satu Mall. Di sana kita take banyak poto. Termasuk poto buat ngucapin ultahnya herdul.
 Apapun itu, Thank’s God.  I'm Very happy. Sering-sering yoooo..



Happy B'day Ni'mah

Lovely friends
dari kiri ke kanan (Umi, saya yang unyu banget, Ni'mah, Yayi, Nunu)
Note: Tulisan ini saya temukan di antara tumpukan postingan yang tertunda. hihihi

Selasa, 24 Februari 2015

Elegy

Biarkan aku menangis. Jangan bertanya dan cukup dengarkan saja. Kau mungkin akan tertawa melihat keadaanku atau mungkin kau akan berusaha menenangkanku, aku tak tau pasti. Duduk saja di sini. Tangisku sudah ku pendam lama. Jadi mungkin akan menyedihkan nantinya. Jika ocehan dalam tangisku tidak kau pahami dengan baik, maka pura-pura saja kau mengerti. Nanti kau mungkin akan benar-benar tahu betapa menyedihkannya keadaanku tapi seperti yang ku bilang sebelumnya. Jangan bertanya dan cukup dengarkan aku saja.

ɪɴғɪɴɪᴛʏ ♕ 


Teruntuk kalian. Tolong bertahanlah. Ini tak akan lama. Tuhan punya rencana. Meski mungkin tak akan mudah tapi percayalah. Jangan pernah kehilangan harapan.

Sabtu, 21 Februari 2015

Kepo(shit)!

Jika kamu hanya percaya bahwa peduli itu kepo. Apa yang harus kulakukan agar kamu percaya bahwa aku peduli sedangkan kau tahu aku ini bukan kepoan.  
this is (sh)it!